18 Mar, 2024
KEMBARA DAN SAYAP BIRUNYA YANG MENAWAN
Keanekaragaman Hayati
Salah satu kupu-kupu yang ditemukan di area Kamp Nles Mamse berhasil menarik perhatian tim Post-Release Monitoring (PRM) kami. Tim kami langsung mendokumentasikan kupu-kupu tersebut sesaat setelah ia hinggap di atas bunga kenikir (Cosmos caudatus). Kupu-kupu bercorak biru tersebut masuk ke dalam keluarga Pierideae yang biasa dikenal sebagai kupu-kupu kembara (Pareronia valeria).
Spesies kupu-kupu ini memiliki dikromatik seksual yang artinya terdapat perbedaan warna antara kupu-kupu jantan dengan kupu-kupu betina. Kupu-kupu kembara jantan memiliki warna sayap pucat kebiruan, sedangkan betinanya memiliki warna sayap jingga kekuningan. Keduanya memiliki urat bergaris hitam dengan bercak putih yang mengelilingi batas sayap mereka. Sayapnya sendiri berukuran sedang sekitar 60 – 85 mm.
Kupu-kupu kembara dapat ditemukan di wilayah tropis seperti India dan Asia Tenggara, seperti Malaysia, Singapura, dan Indonesia. Di Kalimantan sendiri, kupu-kupu ini memiliki sub-spesies yaitu Pareronia valeria lutescens.
Sampai saat ini, status kupu-kupu kembara belum terevaluasi dalam Uni Internasional untuk Konservasi Alam (IUCN). Meskipun belum terevaluasi, kupu-kupu kembara memiliki peran penting sebagai indikator kualitas lingkungan. Tidak hanya itu, perubahan iklim yang terjadi saat ini sangat berdampak pada penurunan populasi kupu-kupu ini akibat terganggunya musim berbunga.
Teks oleh: Hana Iffatalya, Mahasiswa Magang Program Japan Environmental Education Forum (JEFF) Batch 6, Sompo Environmental Foundation